Rabu, 14 September 2011

REVISI : PERHITUNGKANLAH PANDANGAN DAN SIKAP HIDUP KALIAN SEBELUM DIPERHITUNGKAN SESUAI ALQURANU WA SUNNTURRASUL !


oleh Bruce Lee Panjaitan Sinaga pada 22 Juli 2011 jam 19:58
" Sadarilah dan saksikanlah dengan kesadaran dan pembuktian alquranu wa sunnturrasul situasi dan kondisi selama ini sampai detik ini, telah terjadi kerusakan baik di darat , di laut dan di udara akibat ulah manusia2 curang, serakah, yg haus kekuasaan, dimulai dari dinasti mua'wwiyyah dimana pergeseran nilai - nilai sosial budaya adalah akar masalah yg sesungguhnya sehingga muncullah kebodohan dan kebuntuan cara hidup manusia yg masih diwarnai EGO MASING2, saling MENYIMPANG DAN MENIPU DAYA tuk tujuan saling tindas, saling sikut dan saling hasut serta saling hina dan saling menghancurkan itulah bencana kemanusiaan yg lebih dahsyat dibandingkan bencana alam ( hasil tangan2 kotor manusia ) sehingga alam organis - biologis dan alam fikiran sosial budaya semakin tidak bersahabat lagi dengan kita. akan tetapi bencana yg paling mendasar adalah bencana lupa diri yg masih  dalam delta kerugian hidup ( itulah innal insaana lafii khusriii ) yaitu korban dari ajaran haram jadah ( tidak syah /  tidak legal ) karena hasil berpandangan sesuai ajaran pelacuran NUR lawan ZHULUMAD melahirkan sintesa bentuk ke - 3 yg sdh direkayasa dg bumbu subyektifisme dg menyelewengkan obyektivita alquran dan menipu  diri dan sekitar seolah ilmu hasil intuisi sendiri akhirnya  manusia terjerumus dalam delta kerugian pandangan dan sikap hidup, yg tergantung pada manusia. padahal Allah dg pembuktian alquranu wa sunnturrasul adalah Allahush - shamadun. ini disebabkan tabiat manusia adalah wadah salah dan lupa diri. sehingga perlunya wa tawa shaubil haq wa tawa shaubish-shabrii. Agar kembali mengenal  identitas dirinya sebagai insan yg bagaikan yatim ilmu yaitu wa wajadaka dhallan fahada ( kami dapati anda menyimpang maka kami pedomani sesuai Alquran menurut sunnah rasul anda ( muhammad ) yaitu dengan tujuan untuk mengabdi dengan ajaran SANG PENCIPTA......
Kita lahir di dunia dalam posisi tidak mempunyai apa-apa = LAA TA'LAMUUNA SYAI-AA = TAK BERILMUKAN SESUATU APAPUN SESUAI ALQURANU WA SUNNTURRASUL ( yatim ilmu ) , menjadi makhluk informatif ( siap menerima ILMU/informasi ) Hatta hidung sendiri tidak tahu kalau ibu tidak mengajarkannya, (eehh...sekaran
g ibu di tendang "ibu tahu apa..saya kan mahasiswa/sarjana.." wah ini anak durhaka). ingat...!!! apa yang kita dapatkan di sekolah atau dimanapun.......... itu hanya tambahan dari hasil pendidikan ibu/apriori dari ibu,seiring dengan itu SANG PENCIPTA melengkapi manusia dengan hati untuk menanggapi,telinga untuk mendengar dan mata untuk melihat.Semuanya itu alat untuk deteksi,menerima ilmu,ingat....!!! hanya sekedar alat,tidak bisa mencipta ilmu. Sudahkah kita mempergunakan alat itu dengan benar,ingat dan sadarilah...!!! Renungkan sejenak setiap gerak langkah kita dan massal manusia yang sedemikian rusaknya...!! Yang diminta SANG PENCIPTA adalah agar kita hidup syukur...!! ini perlu di sadari...!! sadar atau tidak..!! mari kita mengenal identitas kita sebagai khalifah untuk mengabdi dengan ajaran SANG PENCIPTA...!! kita berada di bumi ini,dalam rangka apa??? Dalam rangka menghabiskan sisa-sisa umur.   "Jangan coba-coba kalian habiskan sisa umur kalian,kecuali kalian habiskan dengan Husnul khatimah"   Mari kita pandang kedepan........!!  Garis ajal sudah menanti kita....!!  Agar setiap diri melihat/memperhatikan apa yang akan di hadapi besok/masa depannya. Dua masa depan menganga/terbuka : Secara pribadi dan secara kebudayaan.   Yang pertama secara pribadi :   "Perjalanan hidup siapapun adalah menyudahi diri,menghabiskan diri kedalam satu kesudahan terakhir yakni meng-abdi-kan diri atas pilihan ajaran SANG PENCIPTA ( Al-quran menurut sunnah rasul dan atau Al-quran menurut sunnah syayathin)".   "Dengan ilmu-NYA itulah SANG PENCIPTA menggerakan mesin kehidupan semesta angkasa raya dan bumi ini,setiap peredarannya itu ialah exsistensi ilmu-NYA".   "Wahai makhluk alternatif(jin&manusia) dengan itulah yakni menurut NUR ialah Al-quran menurut praktis sunnah rasul-NYA dan atau Dzulumat menurut praktis syayathin. KAMI ( SANG PENCIPTA ) akan membereskan gerak kehidupan kalian".   "Wahai gerombolan jin dan manusia,jikalau kamu mau membebaskan diri dari bola permainan lingkungan peredaran semesta angkasa dan faktor-faktor kehidupan di bumi ini,di persilahkan,kamu pasti tidak akan mampu kecuali dengan satu tehnik,yakni Dinul islam menurut ajaran SANG PENCIPTA".   Setiap apapun mempunyai batas akhir dan umurnya.Kita berada dibumi/dunia tidak ada satu manusiapun yang mengingkari mati,tetapi ini sering di lupakan...!! Bahwa hidup didunia ini hanya sebentar yaitu bagaikan berteduh di bawah pohon yang kemudian melanjutkan perjalanan yang sangat panjang.   Terbentang garis pribadi,pasti menemui ajal.....Redaksi lain yang lebih khusus/tertentu adalah MAUT. Apa itu Maut...??? Maut adalah pintu gerbang,setiap manusia pasti akan memasukinya.   "Kalian dimana saja berada pasti maut akan menemui,meskipun didalam peti besi sekalipun"   Maut tidak bisa mundur selangkah ataupun maju selangkah,juga manusia tidak mengetahui dibumi mana ia akan mati. Yang jelas pertanyaannya Sudah siapkah setiap diri kita menghadapi kematian...???(jangan mikir terlalu jauh....!! ingat....!!   4 meter didepan kita kuburan....!! Jika gelap malam apakah kalian yakin akan hidup sampai fajar esok...!!!  Yakin...??? kan belum tentu...!!! Betapa banyak orang sehat mati tanpa sakit,Betapa banyak anak baru lahir meninggal dunia,Setiap orang pasti menemui Maut sebagai pantu gerbang akhirat.Di akhirat menanti dua kepastian yaitu JANNAH DAN JAHANAM. Keduanya dari SANG PENCIPTA.   JANNAH ialah satu kehidupan yang bagaikan taman merindangkan panen,ialah pasangan kehidupan seperti dua kebun didalam satu taman merindang,Gerak kehidupan di dalam kebunnya itu seperti dua mata air yang tidak pernah kering airnya saling terus mengalirkan merimbunkan keduanya,Ujud kehidupan JANNAH di dalam pasangannya itu ialah penaka pasangan dua kebun yang merindangkan aneka macam buah-buahan di dalam satu taman,satu kehidupan yang saling memberi dengan dada yang lapang,saling menerima menurut kebutuhan yakni penaka dua kebun yang pohon-pohonnya saling mendahan dean merantingkan buahnya menjadikan satu taman,Ujud kehidupan penaka susunan mahligai yang saling mencakup yang tidak pernah di kenal sebelumnya baik oleh manusia maupun jin,karena itu seolah-olah seperti satu tumpukan permata dan mutiara yang saling menyinari menghiasi antara sesamanya,di dalam mana ada dua sumber yang penaka dua mata air yang saling mengairi memancar menyirami keduanya,penaka dua kebun yang penuh dengan tumbuh-tumbuhan,kayu-kayuan dan pohon-pohonan untuk memenuhi segala keperluan hidup,Ujud kehidupan yang saling memberi dengan dada yang lapang yang menyuburkan kehidupan yang menyemarakan kehidupan ihsan.   JAHANNAM ialah satu kehidupan yang bagaikan sijago merah habis membakar segala,satu kehidupan yang saling baku hantam,saling sikut,saling hina dan saling memiskinkan,satu kehidupan siksa yang sangat pedih tiada tara.   Disinilah manusia sebagai khalifah dipersilahkan untuk beralternatif...!! Mari kita pandang masa depan kita....!! Tujuan akhir kita yakni Husnul khatimah,Kita memohon dengan setulus hati/cetusan hati yang paling dalam semoga kita di selamatkan dari jahannam dan di hantar ke arah satu kehidupan jannah.   Camkanlah...!!! siapapun tidak akan mencapai jannah tanpa Husnul khatimah(penghabisan nafas dengan indah)menghembuskan nafas terakhir dengan tersenyum bagaikan orang pensiun,tinggal menunggu hasil,lawannya ialah Suul khatimah=sekarat,yaitu mempertahankan nyawa dengan paksa bagaikan orang kerja di PHK ,tidak rela dia,yangf begini merupakan identitas bahwa dia kepastiannya jahannam. ingat....!!! Apabila seseorang meninggal dunia,dia tidak menyadari dirinya meninggal,tidak menyadari dirinya dikafankan,di shalatkan dan di kuburkan,setelah tiga langkah yang menghantar pulang,nyawa di masukan lagi,baru dia menyadari dirinya telah meninggal,disitu digambarkan kepastian yang akan didapat kelak Jannah/Jahannam. Bila Jannah...nikmat kubur,Bila Jahannam...azab kubur,kemudian nyawa dicabut kembali.   ingatlah....!!! Dunia adalah cerminan akhirat.Jadi akhirat adalah otomatisasi dari dunia. Camkanlah...!! Hidup di dunia hanya sebentar,pergunakanlah sebaik-baiknya.Rebutlah akhirat yaitu jangan lupa perjalanan dunia,berbuat ihsanlah......  Pertanyaannya Bagaimana...???? Apa dan Mengapa kenyataan hidup ini menjadi begini...??? dan Bagaimana jalan keluarnya...???

Tidak ada komentar:

Posting Komentar